Pada tanggal 30 Mei 2025, Fortune East mengadakan perayaan Festival Perahu Naga yang meriah.
Perusahaan telah menyiapkan kotak hadiah mewah: paket hadiah buah besar untuk setiap karyawan, diisi dengan gr musimankera, blueberry, kiwi, dan buah-buahan berlimpah lainnya, serta zongzi manis dan asin yang sebagian besar menampilkan roti babi gaya Fujian dan hidangan penutup pasta kacang merah, melambangkan berkah bagi kesehatan.
Siang harinya, para karyawan berkumpul bersama untuk menghadiri acara unik "Pesta Tradisional dan Film", di mana aroma zongzi bercampur dengan tawa dan persahabatan. "Captain America: Civil War" diputar di layar rapat, sehingga semua orang dapat menikmati makan siang santai mereka.
Semangat Festival Perahu Naga, Juga Semangat Perdagangan
Festival Perahu Naga, yang sudah ada sejak 2.300 tahun lalu, lebih dari sekadar festival - festival ini adalah gambaran filosofi Tiongkok yang hidup. Berikut ini, kami akan mengungkap esensinya melalui tiga tradisi inti:
I. Legenda: Pengorbanan patriotik Qu Yuan
Selama Periode Negara-negara Berperang (475-221 SM), Qu Yuan, seorang penyair dan menteri, menceburkan diri ke dalam air untuk bunuh diri sebagai protes terhadap korupsi. Penduduk setempat mendayung perahu untuk menyelamatkannya dan melemparkan zongzi ke sungai untuk mencegah ikan memakan tubuhnya. Sama seperti Shakespeare di Barat, kisah Qu Yuan mewujudkan integritas seni dan keberanian moralitas. Pada tahun 2009, UNESCO mendaftarkan festival ini sebagai warisan budaya takbenda.
Kisah Qu Yuan mencerminkan tantangan saat ini: perang dagang dan gangguan dalam rantai pasokan. Tindakannya memberi tahu kita bahwa integritas bertahan lebih lama daripada krisis, dan kita harus memiliki ketekunan untuk tumbuh tangguh dalam menghadapi kesulitan.
II. Zongzi: Rasa harmoni budaya
Zongzi tradisional Tiongkok berbentuk segitiga yang dibungkus daun bambu. Nasi melambangkan bumi, isian daging melambangkan manusia, dan daun bambu melambangkan surga. Saat ini, dengan integrasi global, para koki berinovasi dalam isian, seperti cokelat matcha di Jepang atau kelapa durian di Asia Tenggara.
Sama seperti isi zongzi yang bervariasi dari satu budaya ke budaya lain, kami tahu bahwa keberagaman adalah kekuatan. Namun, kemitraan yang sukses juga mencakup lokalisasi. Oleh karena itu, Fortune East terus bersikeras untuk menyesuaikan solusi desain untuk bangunan.
Sementara itu, terinspirasi oleh kemasan zongzi, kami mengajukan inisiatif ramah lingkungan: menggunakan kemasan bambu yang dapat terurai secara hayati untuk mengemas sampel batu.
III. Perahu Naga: Kerjasama Tim dalam Olahraga
Perlombaan perahu naga mengharuskan 20 pendayung untuk melakukan sinkronisasi sempurna, yang merupakan metafora spiritual untuk kerja sama lintas budaya. Di zaman modern, kota-kota seperti Hong Kong telah menyelenggarakan interkoneksi buatan.lomba perahu naga, menggabungkan tradisi dengan teknologi.
Di Fortune East, kami menjadikan ini sebagai prinsip panduan kami: "Seperti para pendayung di perahu naga, jika kita bekerja bersama, perdagangan global akan berkembang pesat." Dengan tujuan bersama dan tindakan terpadu, sinergi perlombaan perahu naga sejalan dengan logistik lintas batas kami: pemasok, pengirim, dan pembeli memenangkan perlombaan secara bersamaan!
Perdagangan Global, Fortune East Terus Maju dengan Tekad
Festival Perahu Naga menawarkan inspirasi mendalam bagi bisnis global. Fortune East juga melihat ke masa depan. Kami akan meneruskan nilai-nilai ini: "Di sungai bisnis global, kita semua mendayung bersama." Terima kasih atas kebersamaan Anda selama ini. Saya berharap semua orang sehat dan bahagia di Festival Perahu Naga! Fortune East: Tempat bertemunya batu dengan jiwa.
Tentang Kami
Jessie
Batu Keberuntungan Timur
📧 Surel: sales08@fortunestone.cn
📞 Telepon: +86 15880261993
🌐 Situs web: www.festonegallery.com |www.fortuneeaststone.com